In memoriam H.N. Ventje Sumual (11 Juni 1923 – 28 Maret 2010)

Bode Talumewo & om Ventje Sumual di rumahnya di Kakaskasen III, Tomohon – 8 Maret 2006
Saat pertemuan perdana dalam rangka Yubileum Permesta ke-50 (1957-2007) di Minahasa (pra-HUT Permesta).

Peringatan HUT Permesta ke-53 di Aula Syalom Kolongan Tomohon, 2 Maret 2010

Tiga Pucuk Pimpinan Permesta:
Mayjen revolusioner Alex E. Kawilarang – Panglima Besar
Brigjen H.N. Ventje Sumual – Pucuk Pimpinan Gerakan Permesta/Kastaf Angkata Darat Revolusioner (ADREV)
Kolonel Joop F. Warouw – Wakil Perdana Menteri/Menteri Pertahanan

Tiga Pucuk Pimpinan Permesta:
Mayjen revolusioner Alex E. Kawilarang – Panglima Besar
Kolonel Joop F. Warouw – Wakil Perdana Menteri/Menteri Pertahanan
Brigjen H.N. Ventje Sumual – Pucuk Pimpinan Gerakan Permesta/Kastaf Angkata Darat Revolusioner (ADREV)

Pimpinan Brigade XII (ex KRIS): Komandan Kolonel Evert Langkay (duduk). Wakil Komandan Letkol Jan Rappar (berdiri di ujung kiri), Kapten Empie J. Kanter (ke-2 dari kiri), Kapten Frans Lompoliu (ke-3 dari kiri), Kepala Staf Mayor Henk Lumanauw (kedua dari kanan), Perwira Intel/Operasi Kapten H.N. Ventje Sumual (ujung kanan).

Laskar KRIS yang dilebur menjadi Brigade Seberang tahun 1949.
Berdiri di depan dari kiri ke kanan: Frans Lompiliu (?, paling kiri), Letkol Adolf G. Lembong (Komandan/Panglima) (ke-3 dari kiri), Letkol. Joop F. Warouw (Kepala Staf) (ke-4), Kapten Empie J. Kanter (ke-5), Mayor H.N. Ventje Sumual (ke-6/ke-2 dari kanan).

Letkol Ventje Sumual & Kolonel Joop Warouw, Makassar, 23 Agustus 1956
Serah terima jabatan Panglima TT-VII/Wirabuana dari Kolonel J.F. Warouw kepada Letkol H.N.V. Sumual (sebelumnya Kastaf) oleh KSAD Mayjen A.H. Nasution

Para Perwira Permesta/Dewan Tertinggi Permesta:
Letkol. Ventje Sumual (Panglima TT-VII/Wirabuana (se Indonesia Timur), Mayor Dee J.W. Gerungan, Mayor Dolf Runturambi, Letkol Saleh Lahade (Kepala Staf, membelakangi lensa).
Di ujung kiri si pengkhianat Mayor Muh. Jusuf Amir (kelak menjadi Menhankam/Pangab RI)

Pembacaan Proklamasi SOB (darurat perang) Permesta dinihari tanggal 2 Maret 1957 di Kantor Gubernur Sulawesi di Makassar oleh Letkol. H.N. Ventje Sumual.

Penandatanganan Piagam Perdjuangan Semesta (Permesta) serentak oleh Panglima TT-VII/Wirabuana Letkol Ventje Sumual (kiri) dan Gubernur Sulawesi Andi Pangerang Petta Rani.

Panglima Ventje Sumual dipuji Presiden Soekarno saat menghadapnya di Jakarta bulan Maret 1957 untuk melaporkan peristiwa darurat perang Permesta di Indonesia Timur.

Panglima Ventje Sumual dipuji Presiden Soekarno saat menghadapnya di Jakarta bulan Maret 1957 untuk melaporkan peristiwa darurat perang Permesta di Indonesia Timur.

Letkol. H.N. Ventje Sumual didampingi Gubernur Sulawesi Andi Pangerang Daeng Parani & Kastaf Letkol. Saleh Lahade.

Letkol. Ventje Sumual (kedua dari kiri) & Mayor D.J. Somba (ke-3 dari kiri), Letkol. Soeharto (kelak jadi Presiden RI) dalam Musyawarah Nasional (Munas) RI di Jakarta untuk mengatasi Pergolakan Daerah2.

Letkol. Ventje Sumual (paling kiri) & Mayor D.J. Somba (ke-2 dari kiri), Letkol. Soeharto (kelak jadi Presiden RI) dalam Musyawarah Nasional (Munas) RI di Jakarta untuk mengatasi Pergolakan Daerah2.

Letkol. Ventje Sumual dalam Musyawarah Nasional (Munas) RI di Jakarta sedang berhadapan dengan Presiden Soekarno seusai deklarasi bersama.

Kepala Staf Angkatan Darat Revolusioner (Kastaf ADREV) Permesta dala sebuah rapat komando di markasnya di Minahasa Selatan.

Mayor H.N. Ventje Sumual
Komandan Pasukan Sulawesi Utara-Maluku Utara (Kompas B) bermarkas di Manado

Panglima TT-VII/Wirabuana Letkol H.N. Ventje Sumual

Om Ventje Sumual selaku pengusaha di tahun 1980an.

Om Ventje Sumual tahun 2002an.

Tonaas Wangko Um Banua H.N. Ventje Sumual selaku tokoh masyarakat Bangsa MINAHASA.

Tonaas Wangko Um Banua H.N. Ventje Sumual selaku tokoh masyarakat Bangsa MINAHASA.

Om Ventje Sumual.

Enam serangkai Tokoh-tokoh PERMESTA:
Dari kanan ke Kiri; Daniel Julius Somba, Wilhelem Albert Pantouw, Pak Pitoy, Herman Nicolas Sumual (Ventje), Jan Maximillian Pantouw (Nun), Policarpus Pauner (Poly)
(Sumber: )

Pidato om Ventje Sumual dalam rangka Apel Akbar & Pernyataan Sikap Eksponen Permesta dalam rangka HUT Permesta ke-51 tanggal 2 Maret 2008 di Aula Kantor Bupati Minahasa Selatan di Pondang-Amurang.

Peringatan HUT Permesta ke-53 di Aula Syalom Kolongan Tomohon, 2 Maret 2010.
Paling kiri om Ventje, tengah om Wim F. Dompas (ke-3), paling kanan Benteng (Benny Tengker).

Peringatan HUT Permesta ke-53 di Aula Syalom Kolongan Tomohon, 2 Maret 2010
Om Wim Dompas menyanyikan lagu “Balada Permesta” yang digubah dari lagu “Balada Pelaut”
Momen peringatan HUT Permesta ini dimanfaatkan oleh om Ventje reuni (terakhir kali?) untuk meminta maaf atas segala kesalahan waktu Permesta (apalagi yg alergi thdp kematian Joop Warouw).
Cuma stou om Wim Tenges yg belum bakudapa deng kase maaf pa om Ventje utk yg terakhir kali (stou ee….)

eringatan HUT Permesta ke-53 di Aula Syalom Kolongan Tomohon, 2 Maret 2010
Om Wim Dompas menyanyikan lagu “Balada Permesta” yang digubah dari lagu “Balada Pelaut”

BIODATA HN Ventje SUMUAL



Kutipan Dari Sejarah TNI-AD
Telah (LEBIH) Disempurnakan (lagi)
---------------------------

BIODATA SINGKAT


* Nama               : - SUMUAL, Herman Nicolas Ventje
* Nama Populer/Alias : - Ventje Sumual
* Pangkat/NRP        : - Letkol Inf. / 15958 (Brigadier Jenderal ADREV)
* Tempat & Tgl Lahir : - Remboken/Minahasa, 11 Juni 1923
* Orang Tua          : - Ayah : Sersan KNIL ...
                      Ibu  :
* Istri              : - 1. (Orang Jawa) cerai?
                      2. Henny Lie Pondaag (cerai 1961)
                      3. Hetty Warouw (bekas istri Dee Gerungan)
* Pendidikan Umum    : - Holland Inlandsche School (HIS) di Minahasa
                    - Meer Uitgrebreid Lager Onderwijs (MULO) di Minahasa
                    - Kotabu Kain Yo Seijo Sekolah Pelayaran Tinggi
                      Kaigun Jepang (Bagian Mesin) di Makassar (1942-1944)
                    - Fakultas Hukum - UGM di Yogyakarta (1946-1948)
* Pendidikan Militer : - Sekolah Staf & Komando AD (SSKAD)                     

* Jabatan dalam Pergolakan :  Panglima TT-VII/Wirabuana - Indonesia Timur
                           Proklamator Permesta 1957
                           Ketua Dewan Tertinggi Permesta
                           Kepala Staf Angkatan Darat Revolusioner PRRI
                           Kepala Staf Angkatan Perang (KSAP) RPI

Pengalaman Kerja
----------------
* 1945-1948 : - Jakarta liaison officer untuk KRIS
           - Pucuk Pimpinan Laskar "KRIS"
             (Kebaktian Rakyat Indonesia Sulawesi) di Yogyakarta
           - Kuliah di Fakultas Hukum-UGM di Yogyakarta
           - Perang Kemerdekaan I (Clash I) sbg Perwira Staf Brigade-XII
             (ex Laskar KRIS) di Yogyakarta
* 1948-1950 : - Kepala Staf KRU-X (ex Brigade XII) di Yogyakarta
           - Kepala Staf Brigade-XVI (ex KRU-X) di Yogyakarta (1948)
           - Komandan SWK-103A/WK-III di Yogyakarta (1949)
* 1950-1952 : - Perwira Staf Angkata Darat di Jakarta
           - Pamen (perwira menengah) pada
             Komisi Militer Indonesia Timur di Manado
           - Pamen Territorial Komando Pasukan SU-MU
             (Sulawesi Utara/Tengah & Maluku) di Manado
           - Komandan Komando Pasukan SU-MU
             (KOMPAS B) di Manado (RI-24)
* 1952-1953 : - Mengikuti pendidikan Militer Sekolah Staf & Komando
             Angkatan Darat (SSKAD) di Bandung
           - Kasi-I Inspektorat Infanteri Angkatan Darat di Bandung
* 1953-1956 : - Komandan Latihan & Inspektur Pendidikan di Bandung
* 1956-1958 : - Kepala Staf Tentara & Territorium VII/Wirabuana -
             Indonesia Timur (Kep. Sunda Kecil/Nusatenggara,
             Sulawesi, Maluku & Irian Barat) di Makassar
           - Panglima TT VII/Wirabuana-Indonesia Timur
           - Kepala Pemerintahan Militer Indonesia Timur PERMESTA
* 1958-1960 : - Kepala Staf Angkatan Darat Revolusioner (ADREV) PRRI di Manado
* 1960-1961 : - Kepala Staf Angkatan Perang (KSAP) Republik Persatuan Indonesia
             (RPI) di Manado (Februari 1960-1961)
* 1961-1966 : - Menyerah tanpa syarat kepada Pemerintah Orde Lama dan
             ditahan  di RTM (Rumah Tahanan Militer) di Jakarta
           - Dibebaskan dari Tahanan oleh Pimpinan Orde Baru
             selanjutnya bergerak di bidang usaha di Jakarta
           - Aktif membantu pimpinan Orde baru bersama Presiden RI
             Bidang khusus Keamanan & Politik di Jakarta
* 1972-Kini   - Direktur Utama Kelompok Usaha PT. Konsultasi Pembangunan
             di Jakarta
           - Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia
             (GABSI) Pusat (1982-1986?)
           - Aktif dalam Organisasi Paguyuban WHERKREISE III
             Yogyakarta (Bendahara Umum) di Jakarta
           - Aktif dalam Yayasan Serangan Umum 1 Maret 1949
             (salah satu Ketua) di Jakarta
           - Aktif Organisasi "SOKSI" (Anggota Majelis Pertimbangan
             & Pengawasan Organisasi/MPPO) di Jakarta
           - Aktif dalam organisasi Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK)
             Jakarta (Ketua Umum)
           - Aktif dalam organisasi Yayasan Gerakan Maju (Gerak Maju)
             Mapalus Raya di Jakarta (Ketua Umum)
          
Peranan-Peranan
---------------             
* Dalam Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta, sebagai
Komandan SWK-103A/Jogja Barat WK-III, memimpin serangan dari
arah barat serta berhasil menyerang markas besar tentara Belanda
(T-Brigade) di tengah-tengah kota Yogyakarta
* Sebagai Panglima Tentara & Territorium VII/Wirabuana-Indonesia
Timur (Kep.Sunda Kecil, Sulawesi, Maluku & Irian Barat)
menandatangani, memproklamasikan serta memimpin langsung
perjuangan  Piagam Perdjuangan Semesta ("PERMESTA")
* Setelah dibebaskan dari tahanan Orde Lama oleh  pimpinan Orde
Baru, selain bergerak di bidang usaha juaga aktif membantu
pimpinan Orde Baru bersama Aspri - Presiden RI bidang Khusus
Keamanan & Politik (OPSUS) dalam hal:
-  Stabilisasi Keamanan & Politik Dalam Negeri
- Dukungan Politik & Ekonomi dari Luar Negeri
  ( Phi;ipina, Cina Nasionalis/Taiwan, Thailand, Jepang)
- Penjajakan pembentukan ASEAN

Semboyan dlm PERMESTA:
----------------------
"Lebih baik dijajah bangsa asing, daripada dijajah sukubangsa sendiri"

* Alamat :
- Kantor PT Konsultasi Pembangunan: Jl. Bekasi Timur IV No.3-A, Jatinegara
                                Jakarta Timur, Telp.021-8503924
- Rumah : Jl. Jambu 14, Jakarta Pusat Telp. 021-352332 (lama)
- Yayasan GEMA MAPALUS RAYA: Kompl. AMI-ASMI-STIM,
Lt.II Ged.C, Kampus Ungu, Jl. Pacuan Kuda 1-5, Pulomas JKT 13260

Sumber: * Baku Beking Pande, Yayasan Gema Mapalus Raya 1993
     * Baku Beking Pande (BBP): Falsafah Kepemimpinan & Pedoman Hidup Manusia Kawanua,
      HN Sumual, Yayasan Gema Mapalus Raya, 1993
     * Permesta: Pemberontakan Setengah Hati, Barbara S. Harvey, Grafiti Pers
     * Permesta: Jejak-jejak Pengembaraan, Phill M Sulu, Pustaka Sinar Harapan
     * Ventje Sumual: Menatap Hanya Ke Depan - Biografi Seorang Patriot, Filsuf, Gembong Pemberontak,
      B.E.Matindas & Bert Supit, Penerbit Bina Insani
     * Apa & Siapa: Sejumlah Orang Indonesia 1985-1986,Tempo

Profil Paus Fransiskus

Paus Fransiskus lahir dengan nama Jorge Mario Borgoglio pada 17 Desember 1936. Dia adalah Paus ke-266, menggantikan Paus Benediktus XVI yang mengundurkan diri pada 28 Februari 2013. Paus Fransiskus terpilih dalam pemungutan suara hari kedua konklaf, Rabu (13/3/2013) sekitar pukul 19.00 waktu setempat.

Sebelumnya, Paus Fransiskus adalah Uskup Agung Buenos Aires, Argentina, untuk periode 1998 sampai 2012. Dia mengundurkan diri dari jabatan tersebut karena pertimbangan usia. Paus Fransiskus dipromosikan menjadi kardinal pada 2001.

Bergoglio adalah anak pertama dari lima bersaudara. Dia adalah pemegang gelar master di bidang kimia dari Universitas Buenos Aires. Alih-alih meneruskan keahliannya itu, Bergoglio memilih bergabung ke seminari di Villa Devoto dan masuk ke Serikat Jesus pada 1958.

Memegang gelar di bidang filsafat dari Colegio Maximo San Jose di San Miguel, Bergoglio sempat mengajar studi literatur dan psikologi di Colegio de la Inmaculada di Santa Fe, Buenos Aires. Sesudah itu, dia belajar filsafat dan teologi di Faculty of San Miguel, seminari di San Miguel. Dia kemudian mengajar di seminari ini sampai mendapat gelar profesor. Pelayanan gereja Bergoglio dimulai pada 1973. Pada 1980, dia menjadi rektor seminari San Miguel hingga 1986. Gelar doktoralnya diraih di Jerman.

Saat menjadi kardinal, Bergoglio dikenal sebagai sosok yang rendah hati, konservatif, dan memiliki komitmen kuat terhadap keadilan sosial. Gaya hidup sederhana menguatkan kerendahhatiannya. Dia tinggal di apartemen kecil, alih-alih menempati kediaman resmi uskup. Bergoglio diketahui juga menolak menggunakan sopir dan limusin, bahkan dikabarkan dia memasak makanannya sendiri.

Saat Paus Paulus II meninggal, Bergoglio masuk menjadi kandidat paus baru. Dia sudah menjadi kardinal pemilih dalam konklaf 2005, yang akhirnya memilih Paus Benediktus XVI.

Kepausan

Bergoglio terpilih sebagai Paus Gereja Katolik Roma pada 13 Maret 2013 pada hari kedua Konklaf Kepausan 2013, dan mengambil nama Paus Fransiskus.[7] Deputi juru bicara Vatikan, Thomas Rosica, menyatakan pada hari yang sama, bahwa Paus memilih nama tersebut untuk menghormati Santo Fransiskus dari Asisi, dan juga karena Paus yang baru ini mengasihi orang-orang miskin.

Kardinal Timothy M. Dolan, saksi mata pertama dan salah satu kardinal elektor dalam Konklaf tersebut, mengonfirmasikan bahwa, segera setelah pemilihan tersebut diumumkan, Paus yang baru menyatakan bahwa, “Saya memilih nama Fransiskus, untuk menghormati Santo Fransiskus dari Asisi.”[11] Namun demikian, khalayak yang tidak mengetahui pernyataan Paus tersebut pada mulanya salah mengira bahwa Kardinal Bergoglio, sebagai seorang Yesuit, memilih nama Fransiskus untuk menghormati Santo Fransiskus Xaverius, yang merupakan salah satu pendiri ordo Yesuit tersebut.[12][13]

Pada hari yang sama dengan terpilihnya Paus, Vatikan juga mengklarifikasikan bahwa nama resmi Paus adalah Fransiskus, bukan “Fransiskus I“. Jurubicara Vatikan menyatakan bahwa nama tersebut baru akan menjadi Fransiskus I bila ada Paus berikutnya yang menggunakan nama Fransiskus II.[14]

Bergoglio adalah imam Yesuit pertama yang terpilih sebagai seorang Paus.[15] Dia juga Paus pertama dari benua Amerika, dari Dunia Baru,, dan dari belahan Selatan bumi. Dia adalah Paus non-Eropa pertama selama 1.272 tahun terakhir. Paus non-Eropa sebelumnya adalah Santo Gregorius III, kelahiran Siria yang memerintah sebagai Paus sejak tahun [16]

Pada saat terpilih sebagai Paus, Fransiskus fasih berbicara dalam bahasa Spanyol (bahasa ibunya), Italia, dan Jerman.[17]

Menurut jurnalis CNN sekaligus pakar Vatikan, John Allen, nama Fransiskus ini merujuk kepada salah satu tokoh yang paling dihormati di gereja Katolik, yaitu St Fransiskus dari Assisi, menjadi lambang untuk kemiskinan, kerendahhatian, kesederhanaan, dan pembangunan kembali Gereja Katolik.

Kadrinal Jorge Mario Bergoglio selama ini dikenal sebagai sosok konservatif. Beberapa pandangannya mencakup penentangan atas praktik aborsi dan homoseksualitas. Meski menyatakan menghormati gay dan lesbian sebagai individu, ia menentang keras undang-undang yang dirilis pada 2010 di Argentina yang melegalkan pernikahan sesama jenis. Sebaliknya, Paus Fransiskus juga dikenal sebagai sosok yang sangat memiliki kepedulian sosial, termasuk mengkritisi masalah perbedaan kelas sosial kaya dan miskin.

Shahrukh Khan

Shahrukh Khan lahir di New Delhi, 2 November 1965. Lahir dari sebuah keluarga muslim, Shahrukh berarti “Muka Sang Raja”. Ayahnya, Taj Mohammed Khan, adalah seorang pejuang kemerdekaan India. Sedangkan ibunya Lateef Fatima, seorang anak angkat dari Jenderal Shah Nawaz Khan. Shahrukh Khan Menjalani kuliah S-1 di jurusan ekonomi pada sebuah universitas di India, dan S-2 komunikasi pada sebuah universitas Islam di India. Memulai debutnya sebagai aktor sejak masih duduk di bangku kuliah. Dilahirkan dengan nama yang berarti muka Sang Raja, Shahrukh Khan pun ternyata berhasil menjadi salah satu orang terkenal sejagad. Dia juga menjadi salah satu pesohor yang selalu mengagungkan persabahatan.

Di India sebenarnya banyak pesohor yang memiliki nama keluarga Khan, seperti Salman Khan, Aamir Khan, dan Saif Ali Khan. Namun, hanya Shahrukh Khan yang sepertinya mampu menjadi ikon dari Bollywood. Tayangan hiburan E! pernah memasukkan Shahrukh Khan dalam deretan 101 Lelaki Bertubuh Hot.

Majalah Time memasukkan Shahrukh Khan dalam deretan 20 Pahlawan dari Asia yang berusia di bawah 40 tahun. Belum lagi jika dilihat dari gelar yang diperoleh secara non formal seperti King of Bollywood, The Tom Cruise from India, King Khan dan sebagainya. Khan adalah sosok yang mampu mewakili kesuksesan Bollywood menggantikan tokoh generasi sebelumnya, Amitabh Bhachchan.

Menurut Shahrukh Khan, jika ditelisik lebih jauh keluarga ayah dan ibunya berasal dari Afganistan. Sejak kecil, belum terbersit bahwa hidupnya akan sukses jika menjalani karier di dunia hiburan. Minat Shahrukh Khan pada seni peran mulai muncul saat ia kuliah di Mass Communications di Universitas Jamia Millia Islamia. Ia mulai muncul ke industri hiburan sekitar tahun 1988 saat membintangi film televisi berjudul Fauji. Sejak saat itu, Shahrukh Khan mulai sering muncul dalam film-film televisi termasuk Circus pada tahun 1989.

Shakhrukh khan, Biografi, artis, aktor, india
Shahrukh Khan mulai membintangi film layar lebar sekitar tahun 1992 dalam film berjudul Deevana. Film pertama Shahrukh Khan ini sempat menjadi box office dan melambungkan nama Shahrukh Khan ke jajaran aktor-aktor Bollywood yang diperhitungkan. Sampai saat ini tak kurang dari 67 film sudah dibintangi aktor ini termasuk Kuch Kuch Hota Hai, Mohabbatein, dan Rab Ne Bana Di Jodi.

Shahrukh Khan bukan sekadar aktor atau sutradara. Ia sudah menjadi legenda film Bollywood. Sampai saat ini saja tak kurang dari 59 penghargaan sudah diraihnya termasuk dari Filmfare Award, Star Screen Award, International Indian Film Academy Award, Zee Cine Award, Bollywood Movie Award, Global Indian Film Award, dan Apsara Film & Television Producers Guild Award.

Namun jika ditanya kuncinya mendapatkan kesuksesan, Shahrukh selalu menyebutkan dua hal yang paling penting, kerja keras dan menjaga persahabatan. Kerja keras yang disebut-sebut sebagai

kunci bahkan sering kali meminta korban pada tubuhnya sendiri. Tak jarang Shahrukh harus mengalami kesakitan akibat kecelakaan saat syuting.

Belum lama ini ia mengalami kecelakaan saat syuting film terbarunya, DON 2. Bintang My Name Is Khan ini harus melakukan sebuah adegan berbahaya menggunakan kabel. Sayangnya, Khan terjatuh dan menghantam tanah, yang menyebabkan punggung dan sikunya terluka. Walau terluka, Khan ‘ngotot’ melanjutkan syuting, yang berbuah pahit keesokan harinya. Khan dikabarkan mengalami rasa sakit yang parah akibat kecelakaan syuting, sampai dia tidak bisa menghadiri sesi latihan untuk penampilannya dalam Global Indian Film and TV Awards.

Persahabatan menjadi kunci yang lain dari kesuksesan hidupnya. Lewat persahabatan, Shahrukh Khan mampu mengembangkan kariernya. Ia tak hanya terlibat dalam satu rumah poduksi saja, tapi juga beberapa rumah produksi. “Saya tak akan pernah bisa membayar apa yang telah mereka (fans) lakukan untuk saya. Mereka telah memberikan cinta kepada saya,” ujar Khan beberapa waktu lalu.

Shakhrukh khan, Biografi, artis, aktor, india
Demikianlah, Khan selalu memaknai berbagai hal yang bisa meningkatkan hubungan antar manusia. Namun, bukan berarti Khan manusia sempurna yang tanpa cacat. Dalam hubungan persahabatan saja, Khan ternyata sempat memiliki “musuh”. Ia ternyata pernah menyakiti perasaan aktris Aishwarya Ray. Khan tanpa belas kasihan mendepak Ray dari rumah produksi miliknya beberapa tahun lalu. Shahrukh Khan disebut-sebut mengata-ngatai dengan kalimat yang yang tajam. Bahkan seperti dikutip Femalefirst, Ray pun bersumpah tidak akan pernah melupakan kejadian tersebut.

Hubungan mereka tambah buruk saat Khan bersama sang istri Gauri Khan memutuskan untuk tidak menghadiri pernikahan Ray dan Abhishek Bachan pada 21 April 2007. Setelah perang urat syaraf bertahun-tahun, hubungan Khan dengan Ray mencair saat bertemu di acara ulang tahun Karan Johar, pemandu acara terkenal di India, pada hari Senin, 25 Mei 2009.

Dalam kehidupan pribadi, Shahrukh termasuk orang yang terbuka. Saat membesarkan kedua anaknya, Aryan Khan dan Suhana Khan ia tidak memaksakan pada satu pandangan, meski ia dan isterinya berbeda agama. Gauri Khan adalah wanita yang lahir dan besar dalam ajaran Hindu. “Dua ajaran itu kami gunakan untuk membesarkan mereka,” ujar Khan.

Film
My Name is Khan (2010)
Main Hoon Na (2004)
Chalte Chalte (2003)
Kabhi Kushi Kabhie Gham (2001)
Mohabbatein (2000)
Kuch Kuch Hota Hai (1998)
Dilawale Dulhania Le Jayenge (1995)
kal ho na hoo (2004)
Kabhi Alvida Naa Kehna [2006]
Rab Ne Bana Di Jodi [2008]
Josh [2000]
Dil To Pagal hai[1998]
Duplicate[1998]
Dil Se[1998]
Koyla[1997]
Devdas[2002]

Produser
Phir Bhi Dil Hai Hindustani (2000)
Asoka (2001)
Chalte Chalte (2003)
Main Hoon Na (2004)
Kaal (2005)
Paheli (2005)
Om Shanti Om (2007)
Billu (2009)
Always Kabhi Kabhi (2011)
Ra.One (2011)

Steven Seagal

Steven Kakashka Seagal (lahir di Lansing, Michigan, Amerika Serikat, 10 April 1951; umur 61 tahun) adalah aktor laga, sutradara, penulis cerita, dan produser film Amerika Serikat. Ia adalah pemegang sabuk hitam Dan ke-7 olahraga bela diri aikido, Seagal juga menjadi instruktur aikido di Jepang.

https://i0.wp.com/upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/4/4e/Steven_seagalpa.jpg/220px-Steven_seagalpa.jpg  https://i0.wp.com/3.bp.blogspot.com/_vjXAR8QhTBI/TFPJxQDo9NI/AAAAAAAAADY/ItqvzIW-u6k/s1600/steven-seagal.jpg

Steven adalah seorang penganut agama budha. Juga sebagai guru Zen dan penyembuh. Ia hidup dengan prinsip bahwa pengembangan diri fisik sangat penting untuk melindungi jiwa spiritual manusia.

Steven tinggal dan belajar budaya Jepang selama lebih dari 15 tahun dan keyakinan spiritualnya memainkan peran besar dalam hidupnya.

       ‘Hidup Bukanlah mengenai Apa yang Terbaik
atau yang Terburuk!
Steven Seagal’                                   

Dalam sebuah wawancara dengan penulis naskah Stanley Weiser, ahli seni bela diri dan bintang film aksi Steven Seagal berbicara tentang praktek Buddhisnya selama bertahun-tahun dan guru gurunya:

Apakah Anda mengenal ajaran Buddha sewaktu Anda belajar bela diri?
Jujur saja, saya sendiri juga tidak pasti. Saya terlahir dengan kesadaran spiritual yang dalam dan selama bertahun-tahun saya mempelajari berbagai aliran. Saya pergi ke Jepang pada akhir tahun 60-an dan mulai belajar Zen. Saya mengunjungi biara-biara, belajar tentang agama Buddha dan menerima petunjuk-petunjuk spiritual. Ini merupakan awal bagi saya, jalan yang saya percayai sebagaimana seharusnya pengembangan fisik manusia melalui seni bela diri dan memoles sisi spiritual secara bersamaan.

Anda juga belajar akupuntur?
Benar. Di sanalah saya pada mulanya diperkenalkan pada Buddhisme Tibet. Ada beberapa lama yang datang dari Tibet. Mereka menderita sakit dan telah disiksa. Karena saya belajar akupuntur, saya diminta untuk mencoba menolong beberapa dari mereka, walaupun saya tidak dapat berbahasa Tibet. Kami pada akhirnya dapat berkomunikasi. Saya belajar sedikit bahasa Tibet dan menjadi sangat dekat dengan mereka.

Siapa guru utama Anda?
Pada dasarnya, bagi saya Yang Mulia Dilgo Khyentse Rinpoche adalah yang paling berpengaruh, dan sekarang saya sangat dekat dengan Minling Trichen dan Yang Mulia Penor Rinpoche.

Apakah Anda mempunyai ingatan tentang kehidupan Anda yang lampau?
Sejak pertama kali saya pergi ke India dan bermeditasi, saya ada memperoleh ingatan-ingatan yang tidak begitu jelas. Baru beberapa hari yang lalu, saya sedang duduk bersama seorang lama dan satu hal yang dikatakannya kepada saya adalah bahwa saya memiliki kesan baik yang sangat berpengaruh dari beberapa kehidupan lampau saya, dan oleh karena itu pencapaian saya akan lebih cepat terwujud dibandingkan pada kebanyakan orang lainnya.
Tentu saja, semakin lama Anda berlatih, Anda akan mampu mengembangkan beberapa jenis kemampuan. Tetapi hal-hal tersebut tidaklah penting. Apa yang penting adalah apa yang Anda perbuat dengan hidup Anda. Saya juga tidak menganggap penting mengenai siapa saya di kehidupan yang lampau; yang terpenting adalah siapa diri saya di kehidupan sekarang.
Dan apa yang saya lakukan dalam hidup ini baru layak dikatakan penting hanya jika saya bisa meringankan penderitaan orang lain, membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik, melayani Buddha dan umat manusia, dan menanamkan benih bodhicitta (kondisi pikiran yang murni sebagaimana adanya) dalam hati setiap orang.

Jadi, apakah latihan Anda telah berlangsung cukup lama?
Oh, saya telah sedang melakukan meditasi secara serius dengan cara saya sendiri selama sekitar (lebih dari) dua puluh tujuh tahun.

Ketika Anda menjadi bintang film, bagaimana hal tersebut mempengaruhi ego Anda? Apakah Anda bisa lepas kendali?
Ketika saya di Jepang, orang-orang ‘mengagung-agungkan’ saya, dan alasan saya meninggalkan tempat itu adalah karena keadaan seperti itu bagaikan sebuah perangkap yang mematikan. Itulah sebabnya saya meneruskan latihan spiritual saya di Amerika. Saya pikir ‘pengagung-agungan’ seperti itu bukanlah salah satu masalah terbesar saya dalam hidup karena saya cukup beruntung telah lama memahami apa sesungguhnya suatu pujian dan kekuasaan. Menurut saya, hambatan terbesar adalah kurangnya pemahaman tentang perjalanan tersebut.

Ada satu ungkapan Buddhis yang berbunyi, “Mulailah dengan menaklukkan kekotoran batin terbesar terlebih dahulu.” Menurut Anda, apa yang menjadi kekotoran batin terbesar Anda?
Tidak benar-benar memahami perbedaan antara keinginan untuk mencapai kesempurnaan spiritual demi kebaikan semua makhluk hidup, dan untuk memuaskan diri saya! Inilah yang membuat saya bingung sewaktu saya muda dulu: saya pikir bahwa jika saya mampu memuaskan diri saya secara spiritual sampai pada pencapaian tingkat spiritual yang tinggi maka saya akan bisa melakukan hal-hal yang jauh lebih baik di dunia dan itu akan menjadi suatu hal yang baik bagi saya, dan oleh karena itu juga baik bagi semua orang yang lain. Dulu saya terlalu apatis dan bodoh untuk menyadari bahwa semua pada dasarnya adalah demi kebaikan semua makhluk hidup. Ini merupakan suatu hambatan terbesar yang pernah saya hadapi dan membuat saya sangat menderita.

Apakah Anda sering melakukan sujud?
Melakukan sujud adalah hal yang paling saya suka di dunia ini. Saat ini saya sedang mencoba menyederhanakan semua latihan-latihan pencerahan yang mungkin terlintas di benak saya, semua metodeTantra yang telah saya coba pelajari, dan saya juga mulai mencoba berkonsentrasi pada bodhicitta (kondisi pikiran yang murni sebagaimana adanya).
Saya bukanlah seorang yang suci, bukan seorang lhama yang hebat, dan saya tidak memiliki jenis latihan yang hebat. Saya hanya berusaha menerapkan latihan paling dasar bodhisattva, termasuk meditasi dan membaca paritta.

Dalam kehidupan perfilman yang sibuk, kacau, dan tidak pasti, di mana Anda bisa mendapatkan keseimbangan batin?
Ketika Anda bertanya apa yang membuat saya damai dan membantu saya melepaskan diri dari kemelekatan, mereka adalah Guru Rinpoche, Sang Buddha, dan semua pelindung.

Proyek apa yang sedang Anda kerjakan sekarang?
Saya ingin memberi makan untuk anak-anak yang menderita kelaparan dan sakit, termasuk yang mempunyai masalah dengan penglihatan mereka, di Tibet. Banyak biara-biara yang membutuhkan bantuan.

Apa yang Anda lakukan terhadap semua amarah yang tidak terkendali yang datang ketika bekerja dalam lingkungan bisnis yang saling menjatuhkan ini? Sebagai seorang Buddhis, bagaimana Anda menghadapinya?
Saya manusia-ketika terluka saya berdarah seperti layaknya orang lain. Ketika hal ini terjadi, hal yang terbaik yang dapat Anda lakukan adalah dengan membawa masalah Anda ke dalam latihan Anda. Dengan mengatasi amarah, luka, dan kemelekatan, kita menjadi lebih kuat; Anda bawa semua permasalahan tersebut ke hadapan Sang Buddha, ke hadapan para pelindung, dan sucikan pikiran Anda.

Kesan Anda di layar kaca adalah sebagai seorang laki-laki tangguh dan terhormat yang melindungi orang tidak bersalah dan membasmi para gangster, pengedar narkoba, dan teroris. Dalam karakter yang Anda perankan, Anda menggunakan kekerasan untuk mengatasi kekerasan. Ketika Anda menonton diri Anda di layar, bagaimana menyelaraskan kekerasan tersebut dengan gaya hidup dari seseorang yang mempraktekkan belaskasih dan ketiadaan kekerasan?
Saya pikir hal tersebut tidak ada hubungannya dengan hal yang lain. Saya menganggap bahwa seni mencontoh dari kehidupan dan manfaatnya seharusnya adalah menjadi suatu penafsiran yang sempurna dan tepat tentang jalan hidup yang sebenarnya, dalam segala hal yang muncul darinya. Saya adalah seorang artis yang berusaha untuk menyempurnakan keahliannya, tetapi pada saat yang sama saya memang sadar dengan adanya kekerasan tersebut. Saya berada dalam kontrak dengan Warner Brothers yang tidak bisa saya lepaskan, dan apa yang mereka inginkan dari saya adalah film yang menunjukkan aksi dari seorang pria. Sekarang setelah saya keluar dari keadaan itu, maka saya lebih bisa memerankan jenis film yang benar-benar saya inginkan, yang tentunya berkaitan dengan spiritual pada dasarnya dan yang akan membimbing orang menuju perenungan dan memberi mereka kegembiraan.

Oke, pertanyaan terakhir. Dengan menyadari ketidakterpisahan dari samsara dan nibbana, apa yang akan Anda katakan tentang hal terbaik dari seorang Steven Seagal?
Anda tahu, bisa dikatakan bahwa saya dibesarkan dalam Zen dan saya tidak memandang hidup saya sebagai yang terbaik ataupun yang terburuk.

Saya bertanya dari sudut pandang yang lain.
Hal yang paling saya syukuri adalah para guru yang telah memperbolehkan saya untuk mendapatkan sedikit pengetahuan dan kebijaksanaan yang sekarang membuat saya tetap bernapas. Saya bersyukur atas kemampuan yang saya miliki di depan layar untuk membawa kebahagiaan dan kegembiraan bagi orang-orang dan atas kemampuan yang akan saya miliki yang semoga saja bisa mendorong orang untuk merenung. Mengenai hal yang terburuk, saya menganggap musuh dan penderitaan saya yang terbesar sebagai guru terhebat saya, jadi sisi lain dari unsur negatif ini.

 

Liu Yi Fei(Bibi lung)

Pemeran Bibi Liung di film Yoko versi 2012 memang cantik. Akhir-akhir ini banyak yang kembali demam untuk menyaksikan film Yoko yang berjudul “Return of the condor heroes“. Karakter utama dalam Return of the Condor Heroes, adalah Yang Guo (Yo Ko) dan kekasihnya, Xiao Long Nu (Siauw Liong-lie). Yang Guo tidak lain adalah putra tokoh antagonis dari kisah sebelumnya, Yang Kang (Yo Kang).

   

Liu Yi Fei juga dikenal sebagai Crystal Liu lahir pada tanggal 25 Agustus 1987 di Rumah Sakit Tongji di Hubei, Cina dengan nama An Feng, adalah seorang aktris dan penyanyi Cina. Nama resminya adalah Liu Ximeizi.

Dia adalah anak tunggal dari Shaokang An, seorang Sekretaris 1 di Kedutaan China di Perancis dan bahasa Perancis profesor universitas, dan Liu Xiaoli. Kristal liu pindah ke Amerika Serikat pada tahun 1998 dengan ibunya (orangtuanya bercerai ketika ia berusia 7). Dia kembali ke China ketika dia berusia 15 tahun untuk belajar di Akademi Film Beijing bergengsi, di mana dia lulus dari tahun 2006.

Segera setelah ia bergabung untuk menjadi seorang aktris, Liu menerima tawaran untuk bermain dalam berbagai serial drama. Pada tahun 2005, Liu memainkan peran Zhao Ling’er di Paladin CINA,

Terobosan besar datang pada tahun 2006 dengan peran utama dalam drama TV diadaptasi dari novel Louis Cha dengan judul yang sama “The Return of the Condor Heroes” yang membuatnya menjadi superstar di wilayah Asia.

Pada tahun 2008, Liu memainkan film dengan superstar Jet Li dan Jackie Chan dalam Kerajaan Forbiden, di mana ia memainkan Emas Sparrow, seorang yatim piatu yang membalas dendam terhadap pembunuh orang tuanya dan tahun 2010, ia membintangi CINTA In Disguise oleh Leehom Wang.

Real Name: Liu Qian Mei Zhi
Nama: Liu Yi Fei
Nama Inggris: Crystal
Nickname: Qian Qian
Lahir: 25 Agustus 1987
Lahir di: Beijing, Cina (dibesarkan di Wuhan, Cina)
Tinggi: 170cm
Berat: 48kg
Golongan Darah: Tipe B
Horoskop: Virgo
Cina Zodiac: Kelinci
Etnis: Cina
Negara: Amerika Serikat
Pendidikan: Institut Kinerja Beijing Film Academy (pascasarjana di Juni 2006)
Profesi: Model, Aktris, Penyanyi
Hobi: Golf, Tenis
Bakat: Dansa, Bermain Piano
Favorit Kota: New York City
Lain Favorit Tempat: Paris, Dali, Cina, Los Angeles
Favorit Singer: Celine Dion, Faye Wong
Aktris favorit: Audrey Hepburn, Vivian Leigh
Makanan Favorit: Susu, Permen, Mangga, Semangka, Ba Bao Bubur
Favorit Hadiah: Boneka Kristal

Filmografi

2004: Cinta Mei
2004: Pemenang Cinta
2006: Abao De Gushi
2008: The Forbidden Kingdom
2010: Cinta In Disguise
2011: A Ghost Story Cina
2011: Vengeance Putih
TBA: Sida Mingbu

Televisi

2002: Kisah Keluarga Noble
2003: Demi-Gods dan Semi-Devils
2004: Cina Paladin
2005: Doukou Nianhua
2006: The Return of Condor Heroes