Review: Kemenangan Man United Diwarnai Kontroversi

Bola.netBig match di pekan ke-16 Premier League di Old Trafford dimenangkan Manchester United dengan skor 3-0 atas Liverpool, Minggu (14/12). Bermain tanpa kiper utama, Simon Mignolet, The Reds sempat kebobolan gol yang seharusnya offside.

Memakai jersey berwarna kuning, Liverpool mengawali pertandingan dengan positif. Langsung menekan tuan rumah sampai pertahanan, membuat pemain-pemain United tak memiliki waktu lama untuk berpikir melepas bola.

Gagal membuahkan peluang emas, gawang Brad Jones kebobolan di menit ke-12. Antonio Valencia menusuk kiri pertahanan tim tamu dan melepas umpan tarik untuk diselesaikan Wayne Rooney dengan tendangan first time.

Tertinggal lewat peluang pertama United, Liverpool mencoba membalas kala Raheem Sterling memberi umpan pada Steven Gerrard, sayang tendangan sang kapten tak menghasilkan gol. Begitu pula dengan tendangan terarah Sterling beberapa menit setelah itu.

Masuk menit 40, The Red Devils menggandakan skor. Dari sayap kiri Ashley Young melepas crossing ke dalam kotak penalti, van Persie menyundul bola ke tiang kiri dan Juan Mata yang berada dalam posisi offside meneruskannya. Hakim garis tak mengangkat bendera tanda offside, dan sebuah kerugian bagi Liverpool.

Babak pertama berakhir dengan kedudukan 2-0 bagi United. Liverpool mengawali 45 menit kedua dengan memainkan Mario Balotelli dengan menarik keluar Adam Lallana.

Masih tak tajam, Sterling yang mengukir peluang pertama di babak kedua, crossing disundul Jordan Henderson tapi sundulannya off target.

De Gea menjaga gawangnya dengan sangat baik setelah Sterling mendapat ruang tembak karena kesalahan Jonny Evans dalam melakukan back pass. Unggul ball posssesion, Liverpool hanya kurang penyelesaian akhir.

Satu jam pertandingan bergulir, van Persie tak mampu memaksimalkan umpan silang rendah dari Valencia. Sterling yang begitu enerjik, sangat liat dan sulit dihentikan, meski dibayangi Phil Jones ia masih bisa mengumpankan bola pada Balotelli, kembali lemah dalam finishing touch, Liverpool harus membayar mahal.

Pada momen selanjutnya Robin van Persie membuat United makin tak terkejar. Dejan Lovren tak membuang bola dengan sempurna, Mata langsung mengambil peluang untuk menggulirkan bola pada striker Belanda itu dan tanpa kesalahan skor pun berubah menjadi 3-0.

10 menit menuju akhir waktu normal, Balotelli terhitung memiliki tiga peluang dan saat peluit panjang berbunyi, skor tak berubah. Tambahan tiga poin, United tetap di posisi ketiga dengan 31 poin.

Susunan pemain
Manchester United : De Gea; Valencia, Jones (McNair 89), Evans, Young; Carrick; Fellaini, Mata; Rooney (Falcao 78); Van Persie, Wilson (Herrera 71)

Liverpool : Jones; Johnson (Toure 26), Skrtel, Lovren, Moreno (Markovic 68); Henderson, Gerrard, Allen; Coutinho, Lallana (Balotelli 46), Sterling

Statistik pertandingan
Shots (on target) : 11 (6) – 19 (9)
Tendangan penjuru : 2 – 7
Pelanggaran : 13 – 14
Ball poss : 55-45. (bola/dct)

Ferdinand Dilempar Koin, Suporter City Banjir Kecaman

Manchester – Insiden pelemparan koin yang dilakukan fans Manchester City pada Rio Ferdinand mewarnai laga derby Manchester. Sebab kejadian itu, beberapa pihak mengucapkan kecaman kepada fans The Citizens.

Manchester United berhasil memenangi pertandingan saat melakoni derby, Minggu (9/12/2012) malam WIB. ‘Setan Merah’ menang 3-2 berkat dua gol yang disumbangkan oleh Wayne Rooney dan Robin van Persie di akhir-akhir laga.

Saat pemain-pemain MU bersuka cita merayakan gol kemenangan tim yang dikemas Van Persie di masa injury time, Ferdinand terlihat memegangi kepalanya. Ada darah yang keluar dari pelipisnya yang belakangan diketahui akibat pelemparan koin yang dilakukan fans City.

Tak cukup hanya itu, seorang suporter City terlihat lari ke dalam lapangan untuk menghampiri Ferdinand. Joe Hart yang sigap langsung menangkap fans yang mencoba menyerang bek MU itu.

Sejumlah kecaman langsung muncul usai kejadian itu, beberapa di antaranya dilontarkan oleh asosiasi sepakbola Inggris (FA) dan manajer kedua klub.

‘Kami mengutuk setiap tindakan seperti itu, dan itu tak bisa diterima karena akibatnya pemain tim lain mengalami cedera. Melihat Rio meninggalkan lapangan dengan sobekan di atas matanya untuk mendapatkan perawatan sungguh mengerikan,” ucap juru bicara FA seperti dilansir oleh Telegraph.

Manajer The Red Devils, Sir Alex Ferguson, pun juga melontarkan hal yang sama saat dimintai tanggapannya mengenai hal itu. Begitu juga Roberto Mancini yang menyebutkan bahwa tindakan bisa menerima ulah pendukung City itu.

“(Pelemparan) itu seharusnya tak terjadi. Hal yang sama juga terjadi di Chelsea. Di Chelsea kami dilempar dengan bangku, plus korek, dan koin dan tidak ada tindakan usai kejadian itu. Ini merupakan satu masalah,” ungkap Ferguson.

“Kami mempunyai dukungan yang luar biasa, tapi kami tidak bisa membiarkan apa yang telah dilakukan oleh seseorang. Itu tidaklah bagus,” timpal Mancini.

FA kini tengah menunggu laporan dari wasit yang memimpin laga, Martin Atkinson, dan crowd control adviser Etihad Stadium atas insiden itu. Kemungkinan besar City bakal mendapatkan sanksi akibat dua kejadian itu.

Chelsea-City Berakhir Tanpa Gol

London – Duel Chelsea versus Manchester City dalam lanjutan Liga Primer Inggris tak menghasilkan pemenang. Kedua tim harus puas dengan hasil imbang tanpa gol alias 0-0.

Laga di Stamford Bridge, Minggu (25/11/2012), adalah ujian perdana untuk manajer interim Chelsea, Rafa Benitez. Sial buat Benitez, dia tidak mendapatkan sambutan menyenangkan dari fans The Blues, yang tampaknya masih menyayangi Roberto Di Matteo.

Chelsea, yang tampil dengan formasi era Di Matteo, lebih banyak tertekan. Kendati demikian, City juga tak mampu memaksimalkan peluang yang mereka dapatkan. Alhasil, hingga peluit panjang berbunyi, skor tetap 0-0.

Dengan hasil ini, Chelsea tertahan di posisi keempat klasemen sementara dengan 25 poin dari 13 pertandingan. City juga gagal kembali ke puncak klasemen. The Citizens tetap di posisi kedua dengan 29 poin, terpaut satu poin dari Manchester United.

Jalannya pertandingan

Meski lebih banyak menguasai bola, City baru mendapatkan peluang bagus di menit ke-21. Umpan silang Pablo Zabaleta dari sisi kanan diteruskan David Silva dengan sundulan, tapi bola masih melayang di atas mistar.

Memasuki menit ke-37, giliran Zabaleta yang mengancam gawang Chelsea. Namun, tembakan bek asal Argentina itu bisa dihalau oleh Petr Cech.

Dua menit kemudian, Chelsea memperoleh peluang pertamanya melalui tendangan bebas David Luiz. Belum mengubah keadaan karena bola bisa ditangkap Joe Hart.

Peluang City di menit ke-42 juga tak menghasilkan gol. Sundulan Kun Aguero jatuh tepat ke pelukan Cech.

Yaya Toure menjajal peruntungannya di menit ke-59 lewat tembakan mendatar dari luar kotak penalti. Tapi, Cech mampu membaca arah bola dan mengamankannya.

Fernando Torres menyia-nyiakan peluang bagus yang dia dapatkan dua menit kemudian. Tendangannya dari dalam kotak penalti melambung.

Peluang bagus berikutnya didapat Ashley Cole di menit ke-85. Tapi, tendangan keras Cole bisa ditepis Hart.

Di masa injury time, City nyaris mencetak gol. Tapi, sundulan Matija Nastasic meneruskan sepak pojok bisa diamankan Cech.

Susunan pemain
Chelsea: Cech; Azpilicueta, Ivanovic, David Luiz, Cole; Ramires, Mikel (Romeu 79′); Mata, Oscar, Hazard (Moses 71′); Torres

Manchester City: Hart; Zabaleta, Kompany, Nastasic, Kolarov; Y Toure, Barry, Silva, Milner; Dzeko (Tevez 69′), Aguero (Balotelli 86′)